Example 728x250
Daftar Penyakit

4 Penyebab Mengapa Lansia Menderita Radang Usus Buntu

36
×

4 Penyebab Mengapa Lansia Menderita Radang Usus Buntu

Sebarkan artikel ini
Lansia Menderita Radang Usus Buntu
Lansia Menderita Radang Usus Buntu


Golansia.com – Penyakit usus buntu atau dikenal juga dengan istilah apendisitis merupakan salah satu penyakit serius yang menyerang lansia. Pasalnya, radang usus buntu yang tidak diobati dapat menimbulkan berbagai masalah serius. Oleh karena itu, banyak pengobatan yang harus segera dilakukan untuk menghindari komplikasi berbahaya.

Lalu apa sebenarnya yang bisa menyebabkan penyakit usus buntu pada lansia?

Ini yang Jadi Penyebab Usus Buntu pada Lansia

Penyakit usus buntu disebabkan oleh adanya infeksi pada rongga usus buntu. Bakteri penyebab infeksi dapat berkembang biak dengan cepat di area ini sehingga menyebabkan usus buntu membengkak, meradang, bahkan membesar. Selain itu, gejalanya antara lain nyeri di perut sebelah kanan, demam, mual, dan gangguan pencernaan. Berikut adalah beberapa kondisi yang menyebabkan hal tersebut:

  1. Jarang Mengonsumsi Makanan Berserat

Fekalit atau mengerasnya feses menjadi salah satu penyebab penyakit usus buntu pada lansia. Penyebabnya sendiri adalah kurang mengonsumsi makanan berserat. Kandungan serat dalam tubuh akan menarik banyak air ke usus besar, sehingga feses tetap lunak dan dapat dengan mudah dikeluarkan. Serat dapat merangsang gerakan normal usus, sehingga seluruh kotoran sisa makanan dapat dikeluarkan dari dalam tubuh.

  1. Kurang Minum Air Putih

Kurang minum air putih menjadi penyebab radang usus buntu pada lansia selanjutnya. Manfaatnya bukan hanya mencegah dehidrasi saja, tetapi juga mampu mendukung kinerja usus, sehingga serat makanan dapat berfungsi dengan baik di dalam organ tersebut. Jika kandungan serat menarik air ke usus tetapi tubuh tidak memiliki kandungan air yang mencukupi, serat tidak dapat mengerjakan fungsinya dengan baik. Pastikan untuk mengonsumsi minimal 2 liter air putih setiap hari.

  1. Makan Terburu-Buru

Makan terburu-buru dapat memicu penumpukan partikel makanan yang berujung pada penyakit usus buntu. Hal tersebut dikarenakan, makanan belum terkunyah hingga halus. Oleh karena itu, pastikan makanan benar-benar sudah halus sebelum ditelan, ya. Selain makan terburu-buru, kamu juga perlu menghindari jenis makanan siap saji, makanan olahan, serta makanan dalam kemasan.

  1. Tidak Mengonsumsi Probiotik

Bukan hanya penyumbatan saja, penyakit usus buntu pada lansia juga dapat disebabkan oleh infeksi bakteri. Di dalam usus sendiri terdapat ribuan bakteri baik dan buruk. Untuk menjaga kestabilan jumlah bakteri di dalam organ tersebut, kamu perlu mengonsumsi makanan atau minuman yang mengandung probiotik. Beberapa makanan yang dapat dikonsumsi, seperti tempe, yoghurt, atau kimchi (asinan sayur fermentasi).

Jika tidak ingin mengalaminya di hari tua, kamu disarankan untuk menghindari sejumlah penyebab tersebut. Langkah pencegahan semakin efektif jika dibarengi dengan pola hidup sehat sejak dini dengan mengonsumsi makanan sehat, rutin berolahraga, mencukupi waktu tidur, cukup minum air putih, serta konsumsi suplemen atau vitamin yang dibutuhkan tubuh.

Respon (1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *