Terlalu lelah? Sebaiknya Anda luangkan waktu sejenak untuk beristirahat. Banyak yang menganggap remeh rasa lelah. Padahal, kelelahan bisa menjadi salah satu pemicu suatu penyakit betah berlama-lama tinggal dan menjangkit tubuh lho termasuk salah satunya penyakit batuk.
Tubuh memang membutuhkan aktifitas fisik untuk menjaga agar otot dan otak tetap lentur. Namun, bukan berarti, tubuh juga dapat diforsir dengan berbagai bentuk aktifitas, yang malah dapat menyebabkan efek samping lain yang dapat merugikan. Salah satunya adalah timbulnya penyakit, salah satunya adalah batuk dan flu.
Tahukah Anda, bahwa batuk dan flu merupakan jenis penyakit yang erat kaitannya dengan daya tahan tubuh. Jadi, ketika daya tahan tubuh seseorang sedang dalam kondisi yang turun, maka ia akan lebih mudah terkena infeksi, baik itu infeksi virus maupun bakteri.
Ketahanan tubuh juga dapat dipengaruhi oleh beberapa factor. Mulai dari asupan nutrisi sehari-hari, padatnya aktifitas, hingga usia. Bukan hal yang asing lagi, bahwa anak-anak dan usia lanjut lebih rentan terkena infeksi. Oleh sebab itu, tak heran jika di usia anak-anak, khususnya ketika anak masih ada dibawah usia 5 tahun, dan pada usia lanjut, seseorang akan lebih mudah jatuh sakit.
Menginjak Usia 25 Tahun, Daya Tahan Tubuh Menurun?
Tahukah Anda, bahwa dalam tubuh terdapat satu jenis sel, yang disebut dengan sel T? sel T adalah sekelompok sel darah putih, yang merupakan pasukan benteng pertahanan yang memiliki tugas untuk menjaga tubuh dari serangan virus dan bakteri. Nah, sel-sel inilah yang berperan dalam daya tahan tubuh manusia. Namun, sayangnya, setelah seseorang memasuki usia 25 tahun, maka produksi sel T ini mulai berkurang.
Berkurangnya produksi sel T sangat mempengaruhi ketahanan tubuh. Semakin bertambahnya usia, maka jumlah sel T yang ada didalam tubuh tak sebanyak sebelumnya. Ini menyebabkan seseorang yang telah memasuki usia lanjut, akan lebih mudah sakit. Karena kerja system kekebalan tubuh tak seperti saat usia muda. Hal ini menyebabkan tubuh akan lebih berat dalam melawan virus, terutama virus-virus baru.
Mudah Terkena Batuk dan Flu, Tanda Daya Tahan Tubuh Kurang Baik
Batuk merupakan salah sati jenis penyakit yang sangat akrab dengan masyarakat. Rasanya, penyakit jenis ini menyerang tak pandang usia. Hamper semua rentang usia pernah mengalami batuk.
Meskipun demikian, batuk masih dapat ditoleransi kehadirannya jika masih dalam batas wajar. Dalam hitungan hari, biasanya gejala yang mampir akan berkurang dan akan sembuh di hari ke 5. Namun, ada pula batuk yang tak kunjung sembuh setelah memasuki hari ketujuh. Nah, ada banyak penyebab, mengapa batuk tak kunjung pergi padahal sudah tinggal selama seminggu.
Jika dilihat dari jenisnya, ada dua jenis batuk yang banyak dialami oleh masyarakat, yaitu batuk kering dan batuk berdahak. Keduanya sama-sama mengganggu. Batuk basah adalah batuk yang disertahi dengan dahak, yaitu lendir yang keluar dari saluran nafas. Sedangkan batuk kering tidak.
Namun, jika dilihat dari penyebabnya, batuk secara umum dapat dipisahkan oleh dua penyebab. Yaitu alergi dan infeksi. Batuk alergi memiliki ciri yang khas. Yaitu, hanya hadir ketika bersentuhan langsung dengan allergen. Biasanya, hanya pada pada malam hari, terkena debu, atau mengirup benda asing seperti bulu hewan peliharaan. Selain itu, batuk alergi tak disertai dengan demam. Berbeda dengan batuk infeksi yang biasanya diawali dengan demam dan meriang. Batuk alergi juga tak menular. Sedangkan batuk yang disebabkan oleh infeksi, terutama infeksi virus, akan lebih mudah ditularkan melalui udara.
Anda mudah terkena batuk? Coba di ditelisik, apa pencetus batuknya? Jika batuk datang begitu saja, dan seringkai berulang, bisa jadi karena daya tahan tubuh Anda lemah.
Sebetulnya, tubuh memiliki kemampuan alami untuk melawan berbagai serangan virus, bakteri, jamur, hingga parasite. Ini adalah tugas system imun. Namun, sayangnya tak semua orang memiliki ketahanan tubuh yang baik. Terutama, bagi yang memiliki kebiasaan mengkonsumsi berbagai makanan dan minuman yang kurang sehat, kurang memiliki waktu untuk istirahat, dan tak pandai mengelola stress.
Untuk itu, agar tubuh mendapatkan kemampuan menjaga daya tahannya kembali, sebaiknya segera perbaiki pola makan dan gaya hidup. Karena menurunnya daya tahan tubuh seseorang merupakan pemicu utama terserangnya penyakit.
Atasi Batuk Hanya Dengan Istirahat, Apakah Cukup?
Mudah lelah, mudah sakit, dan tak bersemangat adalah tanda umum tubuh Anda ada dalam kondisi yang menurun. Pada kondisi ini, Anda akan lebih mudah terkena virus, seperti batuk, flu, dan jenis penyakit lainnya. Dan sayangnya, jika kondisi ini tak segera diperbaiki, maka sakit pun akan bertahan lebih lama. Atau, dengan kata lain proses penyembuhan akan membutuhkan rentang waktu yang lebih panjang.
Batuk dan flu yang hadir, sebetulnya dapat sembuh tanpa obat-obatan. Namun, dengan istirahat yang cukup dan mengkonsumsi makanan bernutrisi tinggi. Bagi anak dan lansia, kedua penyakit ini dating silih berganti. Untuk itu, mengatur pola istirahat, tak hanya dimalam hari, namun juga disiang hari adalah hal yang sangat penting.
Disamping itu, berbagai nutrisi penting juga sangat baik untuk mendongkrak ketahanan tubuh. Seperti sayuran, buah-buahan dan protein. Beberapa menu yang disarankan untuk dikonsumsi saat terserang batuk dan flu adalah bubur yang dilengkapi dengan sayuran, sup hangat, jus yang terbuat dari buah segar yang mengandung vitamin C yang tinggi, dan susu. Jadi, saat batuk menyerang, tak perlu risau lagi. Cukup istirahat dan konsumsi banyak makanan bernutrisi, maka gejalanya akan mereda.
