Perubahan fisik seperti bertambahnya kerutan pada wajah dan bentuk tubuh yang tidak lagi kencang menjadi kondisi wajar yang dialami oleh semua lansia. Selain itu kekebalan tubuhnya juga menurun yang berakibat pada mudahnya terserang berbagai macam penyakit. Proses penyembuhan pun berjalan lambat karena kerja sel-sel imun tidak maksimal.
Segala macam permasalahan tersebut memang hampir dialami oleh semua lansia. Namun ada juga yang dapat menjaga kebugaran tubuhnya hingga masa tua dengan menjalani pola hidup sehat seperti mengkonsumsi makanan yang kaya akan vitamin E. Khasiat dari Vitamin ini sangat bagus untuk menjaga kekebalan tubuh dan juga kaya akan kandungan antioksidan. Saat ini vitamin E banyak yang dikemas dalam bentuk suplemen siap minum. Tapi akan lebih baik jika konsumsi langsung pada sumber utamanya yaitu kacang-kacangan dan gandum.
Konsumsi Vitamin E sesuai kebutuhan sangat dianjurkan bagi lansia agar kondisi tubuhnya tetap sehat dan tidak mudah terserang penyakit. Beberapa manfaat utama Vitamin E yang wajib Anda ketahui adalah :
- Meningkatkan daya tahan tubuh sehingga dapat meminimalisir risiko berbagai penyakit berbahaya seperti kanker dan jantung koroner
- Menjaga kesehatan kulit dengan meningkatkan elastisitas dan kelembabannya sehingga terhindar dari kerusakan akibat radiasi sinar UV
- Sebagai antioksidan alami yang dapat melindungi struktur sel dari bahaya radikal bebas
- Melindungi sel darah merah sehingga asupan oksigen ke seluruh tubuh berjalan lancar
Begitu pentingnya peran zat ini bagi tubuh, sehingga asupannya harus dijaga agar selalu tercukupi. Kekurangan Vitamin E juga dapat memicu risiko berbagai masalah kesehatan seperti anemia, ganguan penglihatan, penyakit kulit, dan sebagainya. Sebab itulah, pola makan harus tetap diperhatikan agar tubuh tidak kekurangan kekuarang vitamin E.
Sumber Makanan Yang Kaya akan Kandungan Vitamin E
Vitamin E memiliki manfaat yang cukup banyak terutama untuk memelihara kekebalan tubuh supaya kondisinya tetap fit. Lansia yang konsumsi makannya tidak terjaga, sangat rawan terkena anemia, kanker, dan jantung karena kebutuhan akan zat tersebut tidak tercukupi. Sumber vitamin E sangat mudah ditemukan diberbagai jenis makanan yang biasa Anda konsumsi sehari-hari, diantaranya adalah:
- Buah-buahan seperti pisang dan strawberry
- Sayur-sayuran seperti kecambah, selada, asparagus, dan buncis
- Kacang-kacangan seperti kedelai dan biji gandum
- Minyak dengan lemak sehat seperti minyak jagung dan minyak kedelai
- Susu dan mentega
- Telur
Konsumsi jenis makanan yang disebutkan diatas, bisa membuat asupan vitamin E untuk tubuh tercukupi. Jika ingin memaksimalkan penyerapan zat tersebut, sebaiknya konsumsi selagi masih segar. Selain bisa didapatkan langsung dari sumbernya, Vitamin E kini juga banyak yang dikemas dalam bentuk suplemen. Bagi lansia, sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter jika ingin menggunakan suplemen tersebut agar tidak menimbulkan efek samping bagi kesehatan tubuh.
Jenis Penyakit Lansia yang Bisa Diatasi dengan Konsumsi Vitamin E
Lansia sangat rentan terkena berbagai masalah kesehatan dan jika tidak segera ditangani dapat berkembang hingga level kronis. Namun ada beberapa penyakit yang bisa ditanggulangi dengan konsumsi suplemen vitamin E yang tentunya harus sesuai dengan resep dokter. Adapun jenis penyakit tersebut adalah :
1. Kanker
Penderita kanker yang masih dalam stadium awal bisa diatasi dengan konsumsi vitamin E. Kandungan antioksidan yang ada didalamnya mampu menangkal serangan radiasi bebas sehingga perkembangan sel kanker bisa dihambat dan bahkan dimatikan. Perlindungan terhadap kanker juga dapat dilakukan dengan menerapkan asupan makanan yang kaya akan Vitamin E.
2. Jantung
Sumbatan berupa plak yang terdapat pada saluran arteri bisa dihilangkan dengan memperbanyak asupan vitamin E. Plak yang berasal dari kolesterol tersebut akan teroksidasi sehingga jumlahnya semakin lama semakin berkurang. Aliran darah akan kembali lanjar dan kondisi jantung akan normal kembali. Fungsi antioksidan yang terdapat dalam vitamin E inilah yang berperan penting pada pencegahan dan penyembuhan penyakit jantung yang sering dialami oleh lansia.
3. Penyakit Mata
Seiring bertambahnya usia, fungsi penglihatan akan semakin menurun. Salah satu penyakit mata yang sering dialami oleh lansia adalah katarak. Namun kelainan mata tersebut bisa dicegah jika Anda rajin mengkonsumsi vitamin E. Serangan radikal bebas yang menyebabkan kerusakan mata dapat dicegah oleh kandungan zat aktif yang terdapat dalam vitamin tersebut. Lensa mata akan terlindungi secara maksimal sehingga kesehatan mata tetap terjaga meskipun Anda sudah berusia lanjut.
Kesehatan lansia bisa dijaga dengan maksimal melalui berbagai cara termasuk dengan menjaga asupan makanan agar kebutuhan gizinya tetap terjaga. Salah satu nutrisi yang berperan penting dalam peningkatan sistem kekebalan tubuh lansia adalah Vitamin E. Konsumsi vitamin tersebut dapat meminimalisir serangan penyakit berbahaya seperti jantung dan kanker. Sumber dari vitamin E terbanyak bisa Anda temukan pada sayuran, buah, kacang-kacangan, susu, mentega, dan juga susu.
