Example 728x250
BerandaKesehatan

Kaki Terasa Berat untuk Berjalan, Mengapa? Ini 10 Penyebabnya

229
×

Kaki Terasa Berat untuk Berjalan, Mengapa? Ini 10 Penyebabnya

Sebarkan artikel ini


Golansia.com — Pernahkah Anda mengalami kaki terasa berat untuk berjalan? Hal ini tentunya dapat mengganggu aktivitas yang dilakukan. Dan, mengapa kaki terasa berat untuk berjalan? Kondisi ini umumnya dialami setelah Anda berolahraga.

Akan tetapi, beberapa orang dapat mengalami kaki yang terasa berat tanpa penyebab pasti. Bahkan keadaan tersebut bisa jadi merupakan gejala dari masalah kesehatan yang serius, khususnya yang melibatkan saraf.

Anda bisa mengurangi rasa berat yang muncul dengan melakukan perubahan kebiasaan dan pola hidup sehat, seperti mengurangi asupan garam, berhenti merokok, dan menurunkan berat badan.

Untuk lebih jelasnya, ketahui penyebab kaki terasa berat untuk berjalan dan cara mengatasinya berikut ini.

Mengapa kaki terasa berat untuk berjalan?

Kaki yang terasa berat untuk berjalan bisa dipicu oleh beberapa masalah kesehatan yang dimiliki.

Disarikan dari Healthline dan Medical News Today, berikut adalah beberapa penyebab kaki terasa berat untuk berjalan yang perlu diketahui.

  • Mengalami varises

Varises adalah masalah kesehatan yang membuat pembuluh vena pada kaki terlihat lebih besar dan jelas jika dibandingkan dengan bagian tubuh lainnya.

Meskipun umumnya tidak menimbulkan gejala khusus, beberapa orang yang mengalami varises dapat merasa nyeri sehingga kaki akan terasa sakit dan berat untuk digunakan berjalan.

  • Berolahraga secara berlebihan

Kaki yang terasa berat setelah berolahraga merupakan kondisi yang normal.

Namun, Anda yang berolahraga secara berlebihan dapat memiliki risiko yang lebih besar untuk memberikan beban tambahan pada otot sehingga kaki akan terasa lebih berat setelahnya.

  • Mengalami insufisiensi vena kronis

Kaki yang terasa berat saat berjalan bisa jadi merupakan gejala dari chronic venous insufficiency atau insufisiensi vena kronis.

Masalah kesehatan ini tidak hanya membuat kaki terasa berat, namun juga akan membuat kaki terasa lemas, bengkak, dan muncul gejala seperti varises.

  • Mengalami penyakit arteri perifer

Peripheral arterial disease atau penyakit arteri perifer adalah salah satu jenis penyakit kardiovaskular yang akan memengaruhi pembuluh darah vena dan arteri.

Masalah kesehatan ini umumnya muncul di area kaki sehingga peredaran darah ke kaki akan terhenti secara sementara dan memicu rasa sakit, berat, atau kram.

  • Memiliki berat badan berlebih

Berat badan berlebih atau obesitas adalah salah satu masalah kesehatan yang dapat membuat kaki terasa berat saat berjalan.

Pasalnya, kondisi ini dapat memberikan beban berlebih pada sendi, otot, dan tendon, di kaki sehingga akan membuatnya terasa berat.

  • Jarang melakukan aktivitas fisik

Jarang melakukan aktivitas fisik juga dapat membuat kaki terasa berat karena sirkulasi tubuh menjadi tidak lancar. Sirkulasi darah yang buruk umumnya berdampak negatif pada tubuh bagian bawah karena darah akan lebih sulit untuk mengalir ke atas menuju jantung.

  • Mengalami hipokalemia

Hipokalemia adalah masalah kesehatan yang muncul ketika kadar kalium di dalam aliran darah sangat sedikit.

Selain membuat kaki terasa berat, kondisi ini juga akan membuat badan terasa dan kelelahan, serta mengalami sembelit.

  • Sedang dalam masa kehamilan

Tubuh akan mengalami banyak perubahan ketika sedang hamil, termasuk mengalami pembengkakan pada area kaki.

Akibatnya, kaki akan terasa lebih lemas dan tidak nyaman. Terkadang, para ibu hamil juga mengalami kram serta varises di area kaki selama masa kehamilan.

  • Mengidap sklerosis ganda

Kaki yang terasa berat saat berjalan juga bisa jadi merupakan gejala sklerosis ganda.

Sklerosis ganda akan berdampak negatif pada kesehatan saraf serta mengganggu komunikasi antara otot dan otak sehingga kaki akan terasa lemas dan berat.

Kaki yang terasa berat saat berjalan umumnya bukan masalah kesehatan yang serius.

Namun, kondisi ini juga bisa jadi merupakan gejala dari penyakit tertentu sehingga memerlukan pengobatan dan perawatan secara medis.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *