Dibandingkan dengan batuk kering, kondisi batuk yang disertai dahak jelas lebih mengganggu. Selain menyebabkan dada terasa sakit, pernafasan juga tidak lancar karena salurannya terhambat. Dan jika tidak kunjung reda, bisa menjadi pertanda infeksi pada paru-paru. Karena itu masalah kesehatan ini harus segera mendapatkan penangan agar cepat reda.
Kondisi dahak yang kental akan menggumpal pada tenggorokan dan harus segera diencerkan supaya pernafasan kembali lega. Penderita penyakit ini akan semakin tersiksa pada malam hari karena frekuensi batuk bertambah. Pengobatan yang dianjurkan adalah dengan konsultasi ke dokter supaya memperoleh resep yang tepat dan untuk mengetahui kondisi batuk yang sebenarnya apakah merupakan pertanda penyakit berbahaya atau sekedar batuk ringan.
Gejala Batuk Berdahak
Gejala dari penyakit ini bisa dengan mudah diketahui dari gumpalan dahak yang dapat dikeluarkan atau tertahan di saluran pernafasan. Dibandingkan dengan bunyi batuk kering yang nyaring, suara yang dihasilkan oleh penderita batuk berdahak lebih berat dan ketika berbicara akan terdengar serak. Selain itu ada beberapa gejala lain yang sering muncul, diantaranya:
- Kesulitan saat menarik nafas
- Dada terasa berat seperti ditekan
- Terasa aliran lendir di tenggorokan
- Demam dan ingusan
Jika Anda mengalami gejala yang disebutkan diatas, sebaiknya segera ambil tindakan dengan mengkonsumsi obat pereda batuk khusus untuk mengencerkan dahak. Bila semua lendir yang ada di kerongkongan bisa dikeluarkan, maka kemungkinan untuk sembuh semakin cepat. Namun ada beberapa jenis batuk yang cukup berbahaya karena menandakan infeksi pada paru-paru dan organ pernafasan lainnya. Jadi jika gejala tersebut tidak sembuh dalam beberapa minggu, sebaiknya lakukan pemeriksaan lebih lanjut dengan konsultasi dokter.
Penyebab Batuk Berdahak
Jenis penyakit ini bisa disebabkan oleh banyak faktor baik dari dalam maupun luar. Yang paling umum adalah serangan virus dan bakteri yang masuk kedalam tubuh. Namun ada juga beberapa penyebab lainnya yang harus Anda ketahui, diantaranya adalah:
Terkena debu dan asap bahan kimia
Debu yang masuk langsung kedalam saluran pernafasan bisa langsung menyebabkan munculnya batuk berdahak. Begitu pula dengan asap bahan kimia, dapat membuat kerja paru-paru terganggu dan memicu penyakit batuk dengan disertai produksi dahak di tenggorokan.
Alergi dingin
Jika Anda menderita alergi ini, maka flu dan batuk berdahak akan terjadi secara bersamaan. Kondisi tersebut akan semakin parah pada pagi dan malam hari saat suhu udara masih dingin. Solusi terbaik adalah dengan meminum obat pereda alergi supaya tidak memicu terjadinya batuk berdahak yang disebabkan oleh kelainan tersebut.
Rokok
Bahaya rokok tidak hanya menghantui pemakainya saja, orang-orang disekitar yang menghirup asap tersebut pun bisa terkena imbasnya. Asap rokok selain menghambat saluran pernafasan juga bisa menyebabkan infeksi pada paru-paru. Jika Anda termasuk perokok pasif, sebisa mungkin hindari asap tersebut agar tidak mengalami batuk berdahak dan penyakit lainnya yang cukup berbahaya bagi tubuh.
Asma
Penyakit Asma ditandai dengan batuk dan pilek serta terdapat lendir pada tenggorokan. Penderita akan kesulitan bernafas karena dahak yang berupa lendir menyubat saluran pernafasan. Untuk meringankan gejala asma adalah dengan mengkonsumsi obat pengencer lendir sehingga bisa cepat dikeluarkan. Penyakit ini mirip dengan alergi pada udara dingin dan gejalanya bertambah buruk saat malam hari yang membuat penderitanya tidak bisa tidur nyenyak.
Sakit flek
Batuk dan pilek pada bayi bisa disebabkan karena menderita flek. Jadi jika buah hati Anda mengalami batuk berdahak dan tidak kunjung reda, sebaiknya waspada karena mungkin anak Anda terkena flek yang merupakan gejala TBC. Untuk mengatasi masalah tersebut sebaiknya lakukan pengobatan rutin dan juga rontgen paru-paru untuk mengetahui apakah flek masih ada atau tidak.
Infeksi paru-paru
Bakteri dan virus yang masuk kedalam paru-paru akan menyebabkan infeksi pada organ tersebut. Kondisi itu bisa membuat paru-paru tidak bisa bekerja maksimal karena terdapat banyak lendir. Saat batuk, lendir inilah yang akan keluar melalui saluran kerongkonan. Jika Anda menderita penyakit ini maka penyembuhannya membutuhkan waktu yang lama dengan penanganan serius agar gejalanya dapat segera diredakan.
Pengobatan Batuk Berdahak
Jenis obat yang dianjurkan oleh dokter adalah yang mengandung efek menguatkan batuk serta mengencerkan dahak. Penyembuhan penyakit ini cukup mudah dengan menggunakan obat yang bisa berupa cairan, tablet, dan inhalasi. Contoh obat yang dapat meringankan batuk berdahak yaitu OBH, GG, Ambroxol, Bromhexin, dan Guafenesin.
Namun jika batuk disebabkan karena penyakit lainnya misalnya asma dan infeksi paru-paru, sebaiknya segera konsultasi ke dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Penyebab batuk berdahak sangat beragam dengan tingkat penyembuhan yang berbeda. Meskipun termasuk jenis penyakit yang ringan, namun batuk juga bisa menjadi pertanda munculnya masalah kesehatan yang berbahaya pada organ pernafasan jika tak kunjung sembuh. Solusi untuk mencegah penyakit ini adalah dengan menerapkan pola hidup sehat dan rajin berolahraga serta jauhi paparan debu, rokok, dan asap kendaraan.
